Jesus Our Yearning!

17 Oktober 2015

Sabtu Pekan Biasa XXVIII (H)


Bacaan Pertama
Flp 3:17-4:1

"Kita adalah warga Kerajaan Surga."

Pembacaan dari Surat Rasul Paulus kepada Jemaat di Filipi:

Saudara-saudara, ikutilah teladanku, 
dan perhatikanlah mereka yang hidup seperti kami. 
Sebab seperti yang telah sering kukatakan kepadamu 
dan yang kunyatakan pula sekarang sambil menangis, 
banyak orang hidup sebagai musuh salib Kristus.
Kesudahan mereka ialah kebinasaan, 
Tuhan mereka ialah perut, 
dan kemuliaan mereka ialah hal-hal yang aib, 
sedangkan pikiran mereka 
semata-mata tertuju ke perkara-perkara duniawi.
Tetapi kita adalah warga Kerajaan Surga.
Dari situ juga kita menantikan Tuhan Yesus Kristus, 
Sang Penyelamat, 
yang akan mengubah tubuh kita yang hina ini 
menjadi serupa dengan tubuh-Nya yang mulia, 
sesuai dengan kuasa-Nya 
yang dapat menaklukkan segala sesuatu kepada diri-Nya.

Karena itu, 
saudara-saudaraku yang kukasihi dan kurindukan, 
sukacitaku dan mahkotaku, 
berdirilah dengan teguh dalam Tuhan! 

Demikianlah sabda Tuhan.


Mazmur Tanggapan
Mzm 34:2-3.4-5.6-7.8-9.10-11,R:2a

Refren: Aku hendak memuji Tuhan setiap waktu.

*Aku hendak memuji Tuhan setiap waktu; 
puji-pujian kepada-Nya selalu ada di dalam mulutku.
Karena Tuhan jiwaku bermegah; 
biarlah orang-orang yang rendah hati mendengarnya 
dan bersukacita.

*Muliakanlah Tuhan bersama dengan daku, 
marilah kita bersama-sama memasyhurkan nama-Nya.
Aku telah mencari Tuhan, lalu Ia menjawab aku, 
dan melepaskan daku dari segala kegentaranku.

*Tujukanlah pandanganmu kepada-Nya, 
maka mukamu akan berseri-seri, 
dan tidak akan malu tersipu-sipu.
Orang yang tertindas ini berseru, dan Tuhan mendengarkan, 
Ia menyelamatkan dia dari segala kesesakannya.

*Malaikat Tuhan berkemah di sekeliling orang-orang yang takwa, 
lalu meluputkan mereka.
Kecaplah dan lihatlah, betapa baiknya Tuhan! 
Berbahagialah orang yang berlindung pada-Nya!

*Takutlah akan Tuhan, hari orang-orang-Nya yang kudus, 
sebab orang yang takut akan Dia takkan berkekurangan.
Singa-singa muda merasa kelaparan, 
tetapi orang-orang yang mencari Tuhan 
tidak akan kekurangan suatu pun.


Bait Pengantar Injil
Yak 1:12
Berbahagialah orang yang bertahan dalam pencobaan, 
sebab apabila tahan uji, 
ia akan menerima mahkota kehidupan.


Bacaan Injil
Luk 12:8-12

"Roh Kudus akan mengajarkan kepadamu, apa yang harus kalian katakan."

Inilah Injil Yesus Kristus menurut Lukas:

Sekali peristiwa 
Yesus bersabda kepada murid-murid-Nya, 
"Barangsiapa mengakui Aku di depan manusia, 
akan diakui pula oleh Anak Manusia di depan para malaikat Allah. 
Tetapi barangsiapa menyangkal Aku di depan manusia, 
ia akan disangkal pula di depan para malaikat Allah.

Setiap orang yang mengatakan sesuatu melawan Anak Manusia, 
ia akan diampuni. 
Tetapi barangsiapa menghujat Roh Kudus, tidak akan diampuni. 
Apabila kalian dihadapkan kepada majelis 
atau pemerintah, atau penguasa, 
janganlah kalian kuatir 
bagaimana dan apa yang harus kalian katakan untuk membela dirimu.
Sebab pada saat itu juga Roh Kudus akan mengajarkan kepadamu 

apa yang harus kalian katakan."

Demikianlah sabda Tuhan.

Renungan


"Setiap orang yang mengakui Aku di depan manusia, Anak manusia juga akan mengakui dia di depan Malaikat-Malaikat Allah..." (Luk 12:8)

Happy weekend Sobat Joy yang terkasih, dalam bacaan Injil hari ini mau mengajak kita untuk tetap mengakui Tuhan sebagai Allah kita, yaitu Yesus Kristus sungguh Allah sungguh manusia. Dialah yang selalu mendengarkan doa-doa kita, Dia rela wafat di kayu salib demi menebus dosa-dosa kita umat-Nya, tinggal kita sebagai umat-Nya yang bagaimana menyatakan iman kita terhadap-Nya.

Saya mempunyai pengalaman yang unik menyangkut dengan bacaan Injil pada hari ini. Pernah di suatu hari, teman saya mengajak saya pergi makan di sebuah warung makan, dan teman saya ternyata malu untuk membuat Tanda Salib di depan umum. Saya pun mencoba mengajak teman saya untuk membuat tanda salib di muka umum dan kemudian berdoa.

Sahabat Joy yang terkasih, Yesus adalah "Patron" dalam kehidupan kita, jadi kita sebagai umatNya jangan malu untuk mengakui Tuhan kita di depan umum. Karena Dia adalah sumber hidup kita. "Karena setiap orang yang meminta, menerima, dan setiap orang yang mencari , mendapat dan setiap orang yang mengetok, baginya pintu dibukakan.

Refleksi kita ialah : Sanggupkah kita untuk mengakui Tuhan kita di depan umum dan tidak menyangkalnya ?

(PKMK)